Selasa, 19 September 2017

PELAJAR SMP KORBAN BULLYING SISWA SMA TRAUMA BERAT

PELAJAR SMP KORBAN BULLYING SISWA SMA TRAUMA BERAT




LIPOQQ - Aksi perundungan atau bullying memberi dampak negatif bagi korbannya. Seperti yang dialami belasan pelajar SMP 18 Kota Tangerang Selatan, setelah menjadi korban perundungan puluhan pelajar SMA Muhamadiyah Tangsel.

Asep Ahmad Sofyan, Wakil Humas SMP Negeri 18 Pamulang, menerangkan, saat ini seluruh siswa korban perundungan sedang dimintai keterangan oleh guru bimbingan konseling. Makanya pihak sekolah tak memperkenankan awak media yang ingin bertemu untuk kepentingan wawancara.

"Kondisi anak-anak pastinya trauma. Seperti halnya RK, saya lihat kemarin matanya aja sembab," kata Sofyan dikonfirmasi di sekolahnya, di Pondok Benda, Kecamatan Pamulang, Selasa (19/9).

Dia mengatakan, mengelola SMP Negeri 18 Pamulang, telah mengimbau kepada seluruh siswa agar tidak berkumpul di tanah lapang Perumahan Cendana Residence Serua, Kecamatan Ciputat.

Menurutnya, seluruh siswa telah dimintakan keterangan di Mapolsek Pamulang hingga Senin (18/9), malam kemarin. Kasusnya kemudian dilimpahkan ke Mapolsek Ciputat sesuai wilayah hukum lokasi perkara.

Selama pemeriksaan seluruh orang tua korban serta pelaku perudungan tersebut, kata Asep, juga turut dipanggil ke polisi. Ia bilang kepada polisi bahwa tanggungjawab sekolah kepada peserta didik hanya selama kegiatan belajar mengajar berlangsung.

Sedangkan kasus perundungan itu terjadi diluar sekolah yang sepenuhnya sudah menjadi tanggungjawab orang tua.

"Saya disuruh pulang oleh penyidik karena sudah ada orang tua korban. Dan masalahnya diproses lewat orang tua," tambahnya.

0 komentar:

Posting Komentar