Selasa, 15 Agustus 2017

HUT RI, Disambut Dengan Upacara di Bawah Laut Oleh Warga Pantai Nglambor

HUT RI, Disambut Dengan Upacara di Bawah Laut Oleh Warga Pantai Nglambor




AGEN POKER Menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-72, sejumlah warga di pantai Nglambor, Desa Purwodadi, Kecamatan Tepus, Gunungkidul, Yogyakarta, mengadakan upacara bendera dengan menyelam dangkal atau snorkeling.

DEWA JUDI Selain meningkatkan semangat nasionalisme, juga mengajak warga sekitar untuk menjaga ekosistem laut. Sebab, selama ini lau merupakan sumber kehidupan bagi masyarakat. Warga pun diajak menanam tumbuhan agar sekitar pantai lebih sejuk..

POKER ONLINE"Kita sengaja memilih hari senin, karena saat tanggal 17 Agustus ombak di perkirakan cukup tinggi, dan kami memutuskan upacara hari senin petang," kata seorang pengurus Bintang Nglambor Snorkeling (BNS) Dominique Pramudita, Senin Petang.

DOMINO ONLINE Dalam  melakukan upacara mereka mengenakan perlengkapan seperti sepatu, pelampung, masker, dan snorkel. Setelah perlengkapan terpakai dan gelombang laut sudah mulai tenang, pengibaran bendera dimulai.

JUDI POKERSebelum dikibarkan di dalam laut, komunitas beserta wisatawan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan memberikan hormat kepada sang merah putih yang akan di bawa ke tengah laut.

Belasan orang warga, dan wisatawan ikut serta dalam kegiatan ini. Mereka tak menggunakan seragam khusus, layaknya upacara pada umumnya. Lantas, mereka menceburkan diri ke laut untuk melaksanankan upacara di dalam laut.

Tak mudah mengibarkan bendera sang merah putih di Samudera Hindia, karena besarnya gelombang. Dengan Sulitnya pengibaran, para wisatawan dan warga diajak ikut merasakan sulitnya mencapai kemerdekaan, karena harus melewati perjuangan yang tidak mudah.

"Pengalaman yang kita petik adalah perjuangan para pahlawan tidak mudah, maka kemerdekaan yang saat ini kita raih harus diisi dengan kegiatan positif," ucap Dominique.

Adhitya Putratama, seorang warga, mengatakan, selain memupuk rasa cinta tanah air Indonesia, warga diajak menjaga ekosistem yang ada di Pantai Nglambor.

"Kami menanam pohon cemara udang untuk menjaga ekosistem di sekitar pantai, dan untuk memperindang juga," ujar dia.

Salah seorang warga mbah Sawu (78) mengaku bangga, karena anak mudah di pantai Nglambor menggelar upacara di sekitar pantai. Dia merupakan warga pertama yang mendiami pantai tersebut sejak puluhan tahun lalu.

"Seneng banget ndelok tiyang upacara, (senang sekali ada orang upacara di sini)," katanya.

Seorang wisatawan, Santika, mengaku baru pertama kali ikut pengibaran bendera dengan cara unik ini. "Bangga bisa pengibaran bendera di dalam laut, apalagi ada ikan dan binatang laut seolah ikut upacara," ucap mahasiswi asal kota Yogyakarta ini.

0 komentar:

Posting Komentar