Biarkan Anjingnya Mati Kepanasan, Wanita ini Dilarang Pelihara Hewan

Biarkan Anjingnya Mati Kepanasan, Wanita ini Dilarang Pelihara Hewan

Judi Poker Online. Seorang perempuan asal Adelaide, Australia Selatan dilarang memelihara binatang apapun seumur hidupnya. Larangan ini diberlakukan setelah meninggalkan anjingnya didalam mobil selama lima jam hingga mereka mati kepanasan.

Lemabaga penyayang binatang Autralia RSPCA mengatakan, perempuan itu tengah menjenguk putrinya dirumah sakit pada Maret tahun lalu.

Dia meninggalkan dua anjing jenis Maltese di dalam mobilnya dalam kondisi cuaca yang sebenarnya tidak terlalu panas. Sejumlah orang yang melintas kemudian melihat kedua anjing tersebut lalu memanggil RSPCA dan polisi.

"Kami kemudian memberitahu warga bahwa mereka bisa memecahkan kaca jendela mobil dan menyelamatkan kedua anjing tersebut," kata inspektur Kepala Andrea Lewis.

Namun, upaya penyelamatan terlambat karena salah seekor anjing tersebut mati kepanasan, sementara satu anjing lainnya berhasil diselamatkan setelah polisi mengbungkus binatang tersebut dengan handuk basah.

Baca Juga: 4 Proyek Mulai Dibangun, Jakarta-Cikampek Makin Macet Hingga 2019

RSPCA mengatakan, ketika melakukan pemeriksaan petugas mengatakan tubuh anjing yang mati itu terlalu panas untuk di pegang.

"Bahkan ketika anjing tersebut diperiksa dokter hewan, dokter tidak bisa mengukur berapa suhunya, karena melewati kemampuan termometer untuk mengukur suhu tubuh hewan tersebut" kata Lewis.

"Padahal hari itu turun hujan, dan suhu maksimum adalah 29 derajat celcius dan ini menunjukan meninggalkan binatang di dalam mobil yang terkunci bisa fatal walau suhu udara tidak terlalu panas," tambah Lewis.

RSPCA menambahkan, anjing yang mati itu juga menunjukan tanda tanda ditelantarkan pemiliknya karena mengalami masalah gigi dan kulit.

Dalam sidang pada Senin lalu di Pengadilan Magistrat Elizabeth, pemilik anjing dinyatakan bersalah melakukan kekejaman terhadap binatang. Alhasil dijatui hukuman dua bulan dan tiga minggu penjara.

Namun hukuman tersebut ditangguhkan dan perempuan ini harus menjalani masa percobaan selama setahun.

Selain itu, dia juga dilarang memelihara binatang dan harus membayar denda 3.500 dolar Australia sekitar Rp 35 juta untuk biaya persidangan dan perawatan anjingnya.