SEORANG PEMUDA HAMPIR TEWAS AKIBAT NEKAT MENEROBOS KERETA API
Wendi Noviana (34), warga Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi, terluka setelah terserempet kereta Multi Tie Tamper (MTT), akibat menerobos perlintasan KA tanpa pintu di Jalan Saniin.
"Saat kereta MTT akan lewat sudah terdengar suara klaksonya dan ada lima motor yang berhenti. Namun, korban yang menaiki jenis matik tersebut malah nyelonong, warga yang melihat mencoba memperingati tapi kereta terlanjur sudah dekat dan akhirnya terserempet," kata Yandi, salah seorang warga Jalan Saniin Kota Sukabumi, Sabtu kemarin.
Tubuh Wendi dan motor sempat langsung terpental beberapa meter, beruntung pemuda ini tidak mengalami luka berat.
"Korban langsung dibawa ke RS Kartika Sukabumi dan motornya sudah dievakuasi. Memang sejak dulu perlintasan ini tidak ada palang pintu KA, sehingga secara sukarela jika ada kereta yang akan melintas warga memberi tahun pengguna kendaran yang akan melintas warga memberi tahu pengguna kendaraan yang akan melintas," tambahnya.
Kanit Laka Lantas Sukabumi Kota Ipda Agus Suherman mengatakan korban hanya luka ringan dan saat ini masih dalam pengobatan pihak medis RS Kartika.
"Kami masih melakukan penyelidikan pascakecelakaan lalu lintas tersebut. Dari keterangan warga, korban terserempet kereta MTT karena menerobos perlintasan kereta tidak berpalang," katanya.
0 komentar:
Posting Komentar